Sejak peraturan bekerja di rumah diterapkan karena pandemi coronavirus ini, jaringan yang harus dijaga oleh seorang administrator sitem sebuah perusahaan akan lebih menyebar luas. Bahkan jika karyawan menggunakan komputer pribadinya dan terhubung ke jaringan perusahaan, itu tetap akan menjadi tanggung jawab seorang administrator sitem. Dan itu masih merupakan target yang berharga bagi penjahat cyber.
Serangan Ransomware sering mengandalkan korban membuat beberapa kesalahan mendasar yang seringkali cukup tidak nyaman untuk dihadapi.
Berikut adalah 5 langkah yang dapat dilakukan agar terhindar dari hal tersebut:
1. Lindungi portal sistem Anda
Pelajari cara memindai jaringan Anda sendiri dari trafik yang tidak diinginkan dan pastikan bahwa setiap layanan yang terbuka dan mendengarkan koneksi (listening) ada di sana, dan bahwa mereka ada di daftar periksa keamanan reguler Anda.
2. Pilih kata sandi yang tepat
Banyak orang memulai dengan kata sandi dasar dengan setiap niat baik untuk memilih yang tepat segera, sampai semuanya terlambat. Mulai dengan kata sandi yang tepat sejak awal, dan aktifkan otentikasi dua faktor untuk meningkatkan keamanan Anda jika tersedia.
3. Periksa dengan teliti log sistem Anda
Sebagian besar serangan ransomware tidak terjadi secara instan atau tanpa peringatan – para penjahat biasanya membutuhkan waktu, seringkali berhari-hari dan kadang lebih lama, untuk mendapatkan gambaran seluruh jaringan Anda terlebih dahulu.
Jadi seringkali akan ada banyak tanda tanda di log Anda, seperti adanya alat peretas “grey hat” yang tidak Anda harapkan atau butuhkan oleh pengguna Anda sendiri. Periksa log Anda secara teratur selalu sangat disarankan.
4. Perhatikan peringatan
Jangan berasumsi bahwa peringatan yang menarik bisa diabaikan jika menyebutkan potensi ancaman sudah diblokir.
Seringkali, ancaman yang muncul di jaringan Anda bukan hanya peristiwa kebetulan, itu bukti bahwa penjahat sudah berkeliaran dengan hati-hati untuk melihat tindakan apa yang dapat memicu alarm, dengan harapan melakukan serangan yang jauh lebih besar di kemudian hari.
5. Pasang patch lebih awal, seringlah melakukan patch
Sementara penjahat memindai jaringan Anda untuk mendapatkan celah untuk masuk, mereka juga dapat memindai layanan yang dapat diakses secara eksternal yang tidak ditambal pada saat yang sama. Ini membantu para penjahat secara otomatis membuat daftar calon korban untuk kembali lagi nanti.
Artikel selengkapnya dapat dibaca pada tautan di bawah:
Source: Sophos Naked Security