Investigasi Polisi Federal Australia (AFP) telah membantu menangkap seseorang yang diduga berada di balik salah satu penipuan phishing terbesar di dunia. Diperkirakan paket phishing bertanggung jawab atas sekitar 50% dari semua penipuan di Australia pada tahun 2019.
Pada tahun 2018, unit Operasi Kejahatan Siber AFP memeriksa serangkaian penipuan phishing dari informasi yang diberikan oleh lembaga perbankan Australia.
Tampaknya kit Universal Admin (U-Admin) digunakan untuk mencuri detail login bank dan mencegat transaksi. Hal ini mengakibatkan jutaan dolar dicuri dari rekening bank Australia.
AFP bekerja erat dengan mitra internasionalnya dan berbagi informasi dengan Kepolisian Nasional Ukraina dan FBI. Investigasi lepas pantai akhirnya menghasilkan penangkapan seorang pria berusia 31 tahun di Ternopil, Ukraina pekan lalu, menurut siaran pers.
Perangkat lunak penipuan mencuri puluhan juta dolar dari 11 negara. Polisi juga menuduh bahwa orang tersebut melakukan demonstrasi tentang bagaimana menggunakan produk ilegalnya untuk penjahat lain di Darknet.
Selengkapnya:
Gizmodo