BGPMon Cisco telah mencatat adanya pembajakan jalur perutean jaringan yang tidak disebabkan secara sengaja, tetapi secara serius memengaruhi beberapa jaringan MNC terkenal.
Pembajakan terjadi karena beberapa kesalahan konfigurasi protokol BGP oleh Vodafone India yang memengaruhi 20.000 jaringan secara global. Mari kita pahami tentang pembajakan ini dengan lebih mendalam.
Menurut Wikipedia, “Border Gateway Protocol (BGP) adalah protokol gateway eksterior standar yang dirancang untuk bertukar informasi perutean dan jangkauan di antara sistem otonom (AS) di Internet”.
Oleh karena itu, Sistem Otonom ini harus menyimpan catatan informasi perutean yang mereka ketahui di internet dan mengiklankannya dengan bijak sehingga AS lain dapat bertukar informasi perutean dengan mereka. Jika sistem Otonom ini menyebarkan informasi perutean yang salah, maka seluruh jaringan berada dalam bahaya.
Sistem otonom Vodafone India Limited dengan nomor ASN AS55410 secara keliru mengiklankan 30.000 awalan (prefixes) atau rute BGP, ketika mereka tidak melakukannya, menyebabkan internet membanjiri jaringan ini dengan lalu lintas yang tidak dimaksudkan untuk melewatinya. Kesalahan ini memengaruhi 20.000 awalan dari jaringan otonom global termasuk Google yang diidentifikasi oleh pakar BGP Anurag Bhatia.
Selengkapnya: Ethical Debuggers