Platform pembelajaran bahasa DuoLingo mengatakan sedang menyelidiki posting di forum hacker yang menawarkan informasi tentang 2,6 juta akun pelanggan seharga $1.500.
Perwakilan perusahaan mengatakan mereka mengetahui postingan tersebut yang menawarkan email, nomor telepon, kursus yang diambil, dan informasi lain tentang bagaimana pelanggan menggunakan platform tersebut. Namun, tidak ada pelanggaran data.
Hacker memperoleh informasi dari pengikisan interface pemrograman aplikasi (API) yang terbuka dan memberikan sampel data dari 1.000 akun.
Kasus DuoLingo ini adalah masalah luas yang memengaruhi banyak perusahaan teknologi terbesar yang sedang beroperasi.
Saat ini terdapat sejumlah tools yang memungkinkan orang mengikis API dan mengekstrak data dari situs web. Terkadang informasinya bersifat publik tetapi dalam banyak kasus terungkap melalui tautan ke situs lain.
Selengkapnya: The Record