Pembaca sidik jari menawarkan cara yang cepat dan nyaman untuk membuka kunci smartphone Android.
Ketika itu berhasil.
Jika Anda bekerja dengan tangan Anda, Anda mungkin telah menyadari bahwa pembaca sidik jari bisa jadi agak tidak bisa diandalkan, membutuhkan beberapa percobaan agar ini bekerja. Hanya membutuhkan satu detik tambahan atau lebih, tetapi ini menjadi speed bump ketika harus membuka kunci.
Jadi apa masalahnya?
Masalahnya adalah sidik jari menjadi usang dan berubah saat Anda bekerja dengan tangan. Perubahan ini tidak cukup banyak untuk memungkinkan Anda lolos dari sebuah kejahatan, tetapi kerusakan dan lecet serta bekas luka sudah cukup untuk menipu pemindai sidik jari.
Adrian Kingsley-Hughes, kontributor di ZDNet telah membagikan tips bagaimana Anda dapat membuka smartphone menggunakan pemindai sidik jari dengan cepat.
# 1: BERIKAN ANDROID JARI TENGAH
Gunakan sidik jari di jari tengah Anda. Tentu, ini membutuhkan sedikit waktu untuk membiasakan diri, tetapi Hughes (dan beberapa orang lainnya) telah menemukan bahwa sidik jari di jari tengah tidak banyak mendapatkan luka daripada jari lainnya. Ini sangat berguna untuk smartphone Android yang memiliki pembaca sidik jari di bagian belakang.
# 2: GUNAKAN SISI JARI (ATAU IBU JARI)
Daripada menggunakan ujung jari, gunakan bagian samping, terutama ibu jari. Sekali lagi, ini adalah tempat yang kerusakannya lebih sedikit. Ini berfungsi dengan baik untuk smartphone dengan pembaca sidik jari yang dipasang di samping.
# 3: PERMAINAN SISTEM
Trik lain yang menurut Hughes berfungsi dengan baik adalah dengan mendaftarkan jari yang sama dengan pembaca sidik jari beberapa kali selama periode waktu tertentu. Dengan cara ini, ia belajar membaca sidik jari Anda melalui lecet dan bekas luka random selama periode waktu tertentu. Trik ini berguna bagi mereka yang tidak ingin mengubah jari yang mereka gunakan untuk membuka kunci smartphone mereka.
Sumber: ZDNet