Seorang peneliti keamanan telah merilis kerentanan eksekusi kode jarak jauh zero-day di Twitter yang berfungsi pada versi Google Chrome dan Microsoft Edge saat ini.
Kerentanan zero-day adalah bug keamanan yang telah diungkapkan secara publik tetapi belum ditambal dalam versi rilis perangkat lunak yang terpengaruh.
Peneliti keamanan Rajvardhan Agarwal merilis eksploitasi bukti-konsep (PoC) yang berfungsi untuk kerentanan eksekusi kode jarak jauh untuk mesin JavaScript V8 di browser berbasis Chromium.
Just here to drop a chrome 0day. Yes you read that right.https://t.co/sKDKmRYWBP pic.twitter.com/PpVJrVitLR
— Rajvardhan Agarwal (@r4j0x00) April 12, 2021
Meskipun Agarwal menyatakan bahwa kerentanan telah diperbaiki di versi terbaru mesin JavaScript V8, tidak jelas kapan Google akan meluncurkan versi terbaru Google Chrome.
Meskipun tidak ada pengembang yang menyukai perilisan zero-day untuk perangkat lunak mereka, hal baiknya adalah zero-day Agarwal saat ini tidak dapat keluar dari sandbox browser. Sandbox Chrome adalah batas keamanan browser yang mencegah kerentanan eksekusi kode jarak jauh agar tidak meluncurkan program di komputer host.
Agar eksploitasi RCE zero-day Agarwal berfungsi, eksploitasi tersebut perlu digabungkan dengan kerentanan lain yang memungkinkan eksploitasi tersebut keluar dari sandbox Chromium.
Selengkapnya: Bleeping Computer