Melalui penggunaan perangkat pengujian otomatis, tim akademisi Korea Selatan telah menemukan 30 kerentanan dalam mekanisme pengunggahan file yang digunakan oleh 23 aplikasi web open-source, forum, store builders, dan sistem manajemen konten (CMSes).
Jenis kerentanan ini memungkinkan peretas untuk mengeksploitasi bentuk unggahan file dan menanamkan file berbahaya di server korban. File-file ini dapat digunakan untuk mengeksekusi kode pada situs web, melemahkan pengaturan keamanan yang ada, atau berfungsi sebagai backdoors, yang memberikan peretas kontrol sepenuhnya atas server korban.
Projek yang terkena dampak termasuk WordPress, Concrete5, Composr, SilverStripe, ZenCart, dan lainnya.
Pengujian berlangsung pada Februari 2019, dan beberapa aplikasi web mungkin telah menerima pembaruan selama setahun terakhir. Namun, peneliti Korea Advanced Institute of Science and Technology Constitution (KAIST) dan Electronics and Telecommunications Research Institute (ETRI) mengatakan bahwa tidak semua projek telah menambal kerentanan yang mereka temukan, dan beberapa projek yang ditandai dengan warna kuning mungkin masih mengandung satu atau lebih kerentanan pengunggahan file.
Tabel projek dan berita selengkapnya dapat diakses pada tautan di bawah ini;
Source: ZDNet