Geng Ransomware Play telah mengaku bertanggung jawab atas serangan dunia maya di H-Hotels (h-hotels.com)yang mengakibatkan gangguan komunikasi bagi perusahaan.
H-Hotels adalah bisnis perhotelan dengan 60 hotel di 50 lokasi di Jerman, Austria, dan Swiss, menawarkan total kapasitas 9.600 kamar, dan mempekerjakan 2.500 orang.
H-Hotels mengungkapkan serangan siber tersebut terjadi pada Minggu, 11 Desember 2022. Setelah penyerang berhasil menerobos sistem perlindungan teknis dan organisasi IT, tim IT segera mengambil tindakan dengan mematikan dan memutus Internet untuk menangkal penyebaran lebih lanjut.
Serangan hanya berdampak pada staf hotel yaitu tidak dapat menerima atau menjawab permintaan pelanggan yang dikirim melalui email, sehingga tamu disarankan untuk menghubungi H-Hotels melalui telepon jika diperlukan.
Data Diduga Dicuri Dalam Serangan
Geng ransomware mengklaim telah mencuri data pribadi dan personal, termasuk dokumen klien, paspor, ID, dan lainnya. Namun, pelaku ancaman belum merilis sampel apa pun untuk mendukung klaim tersebut.
H-Hotel membantah melihat bukti eksfiltrasi data dalam pengumuman minggu lalu, dan tidak ada pembaruan tentang masalah tersebut sejak saat itu.
Kemungkinan tereksposnya detail dan data pemesanan tamu hotel dapat menjadi kasus pelanggaran privasi yang parah, memberikan informasi tentang lokasi mendatang, informasi keuangan, dan masih banyak lagi.
Selengkapnya: BLEEPINGCOMPUTER