Dua otak di balik layanan streaming bajakan terbesar di Amerika, iStreamItAll dan Jetflicks, telah mengaku bersalah atas tuduhan pelanggaran hak cipta kriminal, kata pejabat federal, hari Jumat lalu. Keduanya bekerja sebagai komputer programer untuk membantu membangun Jetflicks, layanan streaming acara televisi ilegal.
Terdakwa mengatakan bahwa layanannya yang ilegal, iStreamItAll, menawarkan lebih dari 118.000 episode televisi dan 10.000 film dengan biaya bulanan.
Buka link di atas untuk mengetahui berita selengkapnya.