Kampanye trojan malware sedang menargetkan pengguna online banking di seluruh dunia dengan tujuan untuk mencuri informasi kartu kredit, keuangan dan detail pribadi lainnya.
Peneliti keamanan Fortinet mengatakan bahwa Metamorfo banking trojan telah menargetkan pengguna di lebih dari 20 online bank di seluruh dunia termasuk AS, Kanada, Peru, Chili, Spanyol, Brazil, Ekuador dan Meksiko. Ini menandai adanya peningkatan serangan karena bulan lalu serangan ini hanya terjadi pada bank-bank di Brazil.
Seperti kebanyakan kampanye peretasan, Metamorfo diawali dengan email phishing yang mengandung informasi tentang faktur dan mengundang pengguna untuk mengunduh file .ZIP. Dengan mengunduh dan memasang file .ZIP tersebut, pengguna telah mengizinkan Metamorfo untuk berjalan dan dieksekusi pada mesin Windows.
Setelah berjalan pada mesin Windows, Metamorfo menghentikan semua browser yang sedang berjalan dan kemudian mencegah jendela browser untuk menggunakan auto-complete dan auto-suggest pada bagian entri data. Ini mencegah pengguna untuk menggunakan fungsi auto-complete untuk memasukkan nama pengguna, kata sandi, dan informasi lainnya, memungkinkan malware menggunakan fungsi keylogger untuk mengumpulkan data yang wajib diketik ulang oleh pengguna.
Untuk membantu melindungi terhadap korban yang jatuh pada serangan yang menggunakan malware ini, pengguna harus waspada terhadap email dan lampiran yang tidak terduga, dan menggunakan produk antivirus juga dapat membantu mendeteksi malware.
Klik link dibawah ini untuk membaca berita selengkapnya!
Source: ZDNet